RENUNGAN– Hidup di dunia ini memang hanya sementara dan merupakan titipan dari Sang Pencipta. Banyak orang yang berusaha keras mengejar kekayaan dan kesuksesan, namun pada akhirnya mereka harus menyadari bahwa semua itu tidak akan abadi. Kekayaan yang mereka kumpulkan sepanjang hidup, seiring berjalannya waktu, akan ditinggalkan dan tidak lagi berguna bagi mereka.
Sungguh ironis, meski begitu banyak yang telah dicapai, tak sedikit yang akhirnya merasa hampa. Harta benda yang kita kumpulkan selama hidup seringkali tak dapat membawa kebahagiaan sejati. Bahkan, beberapa orang kaya yang meninggal dunia meninggalkan harta melimpah yang justru tidak memberikan makna apapun bagi diri mereka lagi.
Sebagian orang mungkin mulai mempertanyakan: apakah yang sebenarnya kita cari dalam hidup ini? Kebahagiaan yang sejati tidak dapat ditemukan hanya dengan materi dan kesuksesan duniawi. Dalam akhirnya, kita semua akan meninggalkan dunia ini, dan segala sesuatu yang kita miliki akan menjadi milik orang lain. Sebagai titipan, seharusnya kita lebih bijak dalam memandang hidup dan mencari makna yang lebih dalam, yang dapat memberi arti lebih besar daripada sekadar harta dan status sosial.
Kehidupan ini mengajarkan kita untuk menghargai waktu, hubungan dengan sesama, dan melakukan kebaikan. Bagaimanapun, pada akhirnya, yang akan tetap dikenang bukanlah seberapa banyak harta yang kita miliki, tetapi seberapa banyak manfaat dan kebahagiaan yang telah kita bagikan kepada orang lain.**
